Dalam rangka membuat tanaman papaya untuk cepat berbuah dengan batang pendek, baik dibuat tabulapot maupun ditanam dilapangan, dapat dilakukan dengan jalan mencangkok. Untuk itu pohon yang akan dicangkok dipilih pohon yang pendek dan sudah berbuah sehingga mudah mengerjakan.

Pohon itu kemudian dicangkok dibagian atasnya berjarak antara 20-30 cm dari tunas ujung. Untuk memperoleh cabang yang banyak agar diperoleh hasil yang lebih banyak sebaiknya tanaman yang sudah berbuah dipangkas ujungnya sehingga diperoleh cabang tiga atau lebih.

Daun yang tumbuh dipangkas dibagian yang akan dicangkok untuk kemudian batang yang akan dicangkok disayat 30% dari lingkar batang, diganjal dengan tusuk gigi agar sayatan renggang, tunggu sehari sampai sayatan kering, tanaman siap dilakukan pencangkokan.

Persiapkan media cangkok dengan tanah subur atau jenis lainya untuk kemudian media dimasukan kedalam kantong plastic isi 1 kg, diikat bagian atas. Media cangkok dalam kantong plastic disayat vertical 10 cm, sayatan pada kantong plastik ditempelkan dan ditekankan pada batang yang telah tersayat kemudian diikat rapat. Pastikan media dapat menutup sayatan batang dan kelembabanya cukup.

Sementera menunggu cangkokan siap tanam sekitar 3-4 minggu media tanam disiapkan. Jika membuat tabulapot siapkan pot yang agak besar dengan diameter minimal 50 cm.

Media tanam bisa dibuat dengan campuran pupuk kandang pasir dan tanah serta arang sekam atau membeli media tanam yang sudah jadi. Wonderfat nutrient diperlukan untuk mempercepat pertumbuhan akar dan mencegah busuk akar karena batang yang dipotong setelah cangkokan berakar rentan diserang penyakit busuk batang. Jika mau ditanam langsung dilapangan persiapkan lubang ukuran 60 cm x 60 cm dalam 50 cm dijemur sebulan kemudian di urug dengan tanah yang sudah dicampur pupuk kandang 5-10 kg.

Gambar diatas adalah koleksi dari tanaman hasil cangkokan di BPP Kuta selatan adalah Tabulapot yang disiapkan untuk koleksi dan dipakai hiasan dalam pameran.

Penulis   :   I Nengah Sujana, SP (Penyuluh Pertanian Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung)