Bupati Badung hadir dalam Rapat Pleno Pekaseh se Kabupaten Badung 28 Nopember 2019, bertempat di Ruang Kerta Gosana Pusat Pemerintahan Mangupraja Mandala Kabupaten Badung.

Rapat Pleno mengambil tema "Subak Lestari Badung Berdaulat Pangan" dihadiri lebih dari 320 peserta yang terdiri dari Pekaseh, Kelihan Subak Abian, Penyuluh Pertanian Lapangan, Perbekel/Lurah serta perwakilan PD terkait.

Terkait masalah subak Bupati Badung menekankan agar di data dan diinventarisir yang selanjutnya PD terkait untuk menindaklanjuti.  Khusus penanganan pembangunan JUT dan JITUT agar selesai tahun 2021. Bupati juga dalam arahannya mengatakan tahun 2020 akan meningkatkan nafkah Pekaseh, Kelihan Subak Abian dan Pangliman 100%.

Sementara Sekretaris Dinas Pertanian dan Pangan dalam laporannya menyampaikan tujuan dilaksanakannya Rapat Pleno ini adalah membicarakan permasalahan subak, isu yang berkaitan kebijakan dan tata cara berusaha tani, menyamakan persepsi Pekaseh dan Kelihan Subak dengan Pemerintah Kabupaten Badung dan memberikan masukan serta petunjuk kepada pemerintah sebagai pemegang kebijakan.

Dilaporkan juga ditengah-tengah derasnya alih fungsi lahan pertanian 3 tahun terakhir masih mampu meningkatkan produksi dibandingkan tahun sebelumnya yaitu tahun 2016 naik 3.500 ton lebih, tahun 2017 naik 4.100 ton lebih dan tahun 2018 9.900 ton lebih.

Peningkatan ini merupakan kerja keras Petani dan Penyuluh Pertanian Lapangan melalui inovasi teknologi yang sudah pasti dengan dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Badung.

Dalam Rapat Pleno tersebut juga "Keajegan Subak Badung Berdaulat Pangan" dan dari BPMPD Provinsi Bali dengan materi BKK.